Image of ANALISIS SEDIMEN TERSUSPENSI DAN SEDIMEN DASAR PADA BENDUNG KARET BATURITI UNTUK PERENCANAAN KANTONG LUMPUR

Tugas Akhir Sipil

ANALISIS SEDIMEN TERSUSPENSI DAN SEDIMEN DASAR PADA BENDUNG KARET BATURITI UNTUK PERENCANAAN KANTONG LUMPUR

Sedimen yang masuk ke saluran primer dapat mengakibatkan pembagian air ke saluran irigasi terganggu. Sehingga perlu dilakukan antisipasi yang bisa mencegah sedimen tidak masuk ke saluran primer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sedimen, jumlah angkutan sedimen dan merencanakan kantong lumpur.
Penelitian ini dimulai dengan mengambil sampel pada lokasi penelitian. Setelah sampel didapatkan, maka dilanjutkan dengan pengujian sampel di Laboratorium untuk mengetahui karakteristik sedimen. Data hasil laboratorium kemudian dapat digunakan untuk mengetahui jumlah angkutan sedimen pada lokasi dengan menggunakan metode Meyer – Peter – Muller (MPM) dan kemudian merencanakan dimensi kantong lumpur dengan data jumlah angkutan sedimen.
Karakteristik sedimen yang didapatkan dari hasil pengujian di Laboratorium adalah berat jenis sebesar 2,514 ???????? ????????3 ⁄ dengan gradasi butiran D20 = 0,137 mm ; D55 = 0,317 mm ; D65 = 0,390 mm dan D90 = 2,574 mm. Volume angkutan sedimen yang didapatkan sebesar 0,107 ????3 ℎ???????????? ⁄ dengan debit 6,637 ????3 ???????? ⁄ . Dimensi kantong lumpur yang direncanakan memiliki panjang 190 m ; lebar 2 m ; kedalaman di hulu sebesar 0,5 m dan di hilir sebesar 1,71 m.

Ketersediaan
2019280694.Riz.aTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
694.Riz.a
Penerbit
Universitas Mataram : Fakultas Teknik Unram.,
Deskripsi Fisik
xi;57 Hlm;Illus; 21x29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
694
Tipe Isi
other
Tipe Media
computer
Tipe Pembawa
audio disc
Edisi
Edisi 1
Subjek
SEDIMEN TERSUSPENSI DAN SEDIMEN DASAR PADA BENDUNG
sedimen, karakteristik sedimen
angkutan sedimen, kantong lumpur
Info Detail Spesifik
SEDIMEN TERSUSPENSI DAN SEDIMEN DASAR PADA BENDUNG KARET BATURITI
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus login sebelum memberikan komentar